SERUNYA JADI MAHASISWA FAKULTAS HUKUM

Hi all, I’m back and today we’re gonna talk about, “Serunya Jadi Mahasiswa Fakultas Hukum.” Well, let’s be clear that every student has a different experience of  university life yaa! Hehehe. And mine is just one of them.

Apa sih, yang terbesit di pikiranmu ketika mendengar mahasiswa hukum? Good at public speaking? Jago debat? Atau hapal seluruh pasal? Wkwkwk, yang terakhir absurd but mostly orang-orang pernah mikir gini, termasuk aku. *( T_T ).

Eh, selain yang aku sebut di atas, sebenarnya ada beberapa hal lain yang bikin seru selama menjadi mahasiswa di fakultas hukum. Ini dia, let’s check it out. 

1. Paham Hukum

Yess! You read that right, sebagai anak hukum wajib paham hukum ya, wkwkwk. Okey, ini bakalan ‘weird’ banget. Tapi pernah ga sih, mikir gini “Kenapa sih, pengacara masih bela orang salah? Kalau pernah, calm baby, You’re Not Alone! Hahaha. Sangking seringnya disuguhi berita kriminal pas bocil, bahkan pikiran aku lebih ‘radikal’ kayak, “Kenapa sih, orang jahat masih diadili? Kenapa ga langsung dihukum mati biar gak ada lagi penjahat di muka bumi?” Wahaha, malu deh, kalau inget pemikiran aku pas kecil dulu. 

Back on to the topic, “Kenapa pengacara bela orang yang salah?” Jadi pertanyaan klise yang sering ada di benak orang awam. Well, tau seseorang itu bersalah dari mana? Siapa yang berhak menentukan dia bersalah? Kalau terbukti bersalah, siapa yang berhak menghukum? Hukuman yang bagaimana yang sepadan?

BACA JUGA: MENJADI MAHASISWA HUKUM ADALAH JALAN NINJAKU

Singkatnya begini, hukum bertujuan sebagai tatanan yang membingkai seluruh tingkah laku manusia, serta dasar untuk memahami kedudukannya dalam ‘lalu lintas’ hubungan antar sesama manusia, dirinya, Tuhan dan alam semesta. 

Dalam hukum kita mengenal asas praduga tak bersalah (presumption of innocence) dimana seseorang dianggap tidak bersalah sampai putusan pengadilan menyatakan sebaliknya. Selanjutnya, hukum juga mengatur tentang kesamaan akses terhadap keadilan (equality before the law). 

Setiap orang yang diduga bersalah berhak dibela (access to legal counsel) agar tidak dihukum melebihi kesalahannya dan hak-hak asasi yang melekat pada tersangka atau terdakwa tidak dilanggar dan ‘bukan’ untuk melindungi kesalahan pelaku ya.

Sebagai negara hukum kita juga mengenal asas fiksi hukum yang menganggap semua orang tahu hukum (presumptio jures de jure), sehingga mengetahui hukum merupakan sebuah kewajiban bagi setiap orang tanpa terkecuali.  So, jangan malas belajar hukum ya, sobat!

2. Melatih Public Speaking

Pandai berbicara dan beretorika sepertinya sudah menjadi stigma yang sangat melekat bagi mahasiswa fakultas hukum. Selaku mahasiswa hukum, selalu dituntut berpikir kritis dan vokal dalam menyuarakan keadilan. 

Zaman sekarang, kemampuan berbicara di depan umum jadi salah satu basic skill yang wajib semua orang punya, terutama mahasiswa hukum. 

As an introvert who have anxiety issues, public speaking makes my knees weak *( T_T ). Tapi kayaknya grogi saat berbicara di depan umum merupakan masalah kebanyakan orang deh. Dan tentunya dalam perkuliahan kita bakalan terus ‘diajak’ untuk berpikir kritis dan vokal dalam menyuarakan pendapat, yang akan mempertajam kemampuan public speaking kita.

BACA JUGA: SEBERAPA GREGET JADI MAHASISWA HUKUM

3. Rajin Membaca Buku

As we know that, “Kamu gak bisa menuangkan air dari teko yang kosong,” jadi salah satu alasan kenapa membaca itu penting. Banyak membaca buku merupakan salah satu hal yang seharusnya dilakukan oleh semua orang, terlebih bagi mahasiswa hukum. Dengan membaca kita tidak akan mudah ‘terseret’ opini dan dapat melihat masalah dalam berbagai perspektif.

4. Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis

Sebagai mahasiswa hukum,  kita ‘dipaksa’ untuk memiliki kemampuan mengambil keputusan dan keterampilan berpikir kritis. Dalam perjalanannya mahasiswa akan banyak dihadapkan dengan kasus-kasus hukum, sehingga membentuknya menjadi karakter yang lebih kritis dalam menyikapi segala hal.

5. Prospek Kerja Bagus

Poin satu ini sudah jadi rahasia umum lah ya, xixixi. But, let’s be honest, a law degree can take you almost anywhere. Dalam setiap aspek kehidupan ada hukum yang mengatur, sehingga hal ini menguntungkan karena tidak mempersempit opsi karir para sarjana hukum. Tidak hanya berkutat pada profesi dosen, jaksa, hakim, bahkan pengacara.

This is just a glimpse of how genuinely great it is to be a law student based on my experience. Tentunya ini bukan limit tentang gimana “Serunya jadi mahasiswa fakultas hukum,” karena banyak opportunity yang didapat sebagai mahasiswa apalagi mahasiswa hukum. 

Jadi, gimana guys. Apakah tertarik menjadi mahasiswa hukum? Share donk, gimana “Serunya jadi mahasiswa hukum” ala kamu? Hehehe.

MEDSOS

ARTIKEL TERKAIT

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

DARI KATEGORI

Klikhukum.id