Hola, teman-teman pembaca setia klikhukum.id. Apakah di antara kalian yang sedang gegana a.k.a gelisah galau merana karena sebentar lagi akan lulus SMA dan tertarik masuk fakultas hukum tapi masih ragu karena takut disuruh ngapalin UU?
Tenang, nggak perlu takut. Nggak setragis itu kok, jadi mahasiswa fakultas hukum.
Nah, untuk memantapkan pilihan, aku bakal kasih tahu beberapa hal yang harus kamu lakukan jika masuk fakultas Hukum. Yuk, simak!
1. Membaca, menganalisis dan menulis, menjadi tantangan seru.
Buat jadi mahasiswa fakultas hukum, nggak cukup cuma sekedar membaca, tapi harus bisa menganalisis dan menulis. Gini ya, fun fact ketika menjadi mahasiswa hukum harus mampu menulis apa yang dipahami. Karena apapun profesi yang berhubungan dengan hukum tidak pernah lepas dari membaca, menganalisis dan menulis. Misalnya, hakim yang akan menyusun putusan, pengacara yang akan menyusun legal opinion atau gugatan bahkan pledoi, notaris yang akan membuat akta, peneliti hukum yang akan menyusun hasil penelitiannya, jaksa yang akan membuat tuntutan dan masih banyak lainnya.
Jadi kalau kalian tipe anak yang kritis, bakal cocok sih, masuk fakultas hukum.
BACA JUGA: 5 REKOMENDASI FILM BUAT MAHASISWA HUKUM
2. Buku, sahabat setia mahasiswa hukum.
Sebagai mahasiswa fakultas Hukum buku adalah sahabat kalian. Karena dengan membaca buku bisa membantu memperdalam pengetahuan di bidang Hukum. Nggak cuma itu, membaca juga bisa menambah wawasan kalian dan membantu keterampilan analisis. Sebagai mahasiswa hukum, aku sih, yakin selagi kalian suka baca buku, IPK bakal aman. Tapi ingat, baca buku yang berhubungan sama hukum ya, buka manga.
3. Jadi mahasiswa hukum harus tangguh dan bermental baja.
Jadi anak Hukum itu harus punya mental baja, berani bersikap dan nggak boleh gampang terintimidasi. Konsistensi dalam pendirian mencerminkan integritas. Kalian juga harus berani bertindak dan menjadi agen perubahan untuk menegakkan keadilan. Ini bisa bikin karakter profesional kalian semakin kuat.
4. Siapkan waktu untuk berdiskusi.
Diskusi itu penting banget buat melatih kemampuan komunikasi. Diskusi dengan sesama anak Hukum, praktisi atau akademisi bisa membuka peluang untuk mendapat wawasan baru dan memperluas perspektif, yang akan meningkatkan kepercayaan diri sehingga kalian jadi lebih terampil ketika menyampaikan pendapat. Karena dengan berdiskusi kalian bisa saling bertukar opini.
BACA JUGA: 6 TIPS MENGGUNAKAN CHAT GPT BAGI MAHASISWA HUKUM, BIAR GA PUSING
5. Berpenampilan rapi untuk membangun positive vibes.
Kalau masalah penampilan terkadang banyak yang cuek. Padahal berpenampilan rapi itu penting, bukan berarti harus pakai jas dan sepatu mengkilap. Intinya smart casual aja udah oke, kok. Menurutku berpakaian rapi bisa membangun positive vibes di dalam diri dan terlihat lebih profesional. Gini ya, di dunia kerja nanti, berpenampilan rapi bisa meningkatkan kredibilitas kalian di mata klien atau rekan kerja.
Itu tadi beberapa hal yang harus kalian lakukan ketika menjadi mahasiswa fakultas hukum. Gimana, seru kan? Menjadi mahasiswa fakultas hukum sebenarnya bukan tentang buku-buku tebal yang menjadi makanan sehari-hari. Tapi tentang bagaimana dan yang bisa kita lakukan untuk bangsa, menjadi generasi pemberani untuk menegakkan keadilan.
Semangat and Good luck guys!