Kata ‘kudeta’ resmi jadi trending topik di Twitter. Hal ini merupakan respon cepat dari netizen, menanggapi ucapan AHY tentang adanya kudeta di tubuh partai demokrat dan juga berita kudeta militer di Myanmar. Gak cuma AHY doang yang dikudeta, sebenarnya tanpa disadari ternyata Fakboy dan Fakgirl juga sering melakukan aksi kudeta atas nama cinta, eeaaa.
Begini yah pren, setidaknya saya yakin, fakboy dan fakgirl sering melakukan aksi kudeta kekuasaan cinta. Dan ini gak ada hubungannya dengan ketampanan AHY loh. Yang menduga adanya kudeta dalam tubuh partai demokrat?
Sebelum saya ulas tentang tiga aksi kudeta ala fakboy dan fakgirl, mari kita satukan persepsi dulu tentang pengertian apa itu kudeta. Jadi, pengertian kudeta paling sederhana menurut KBBI adalah aksi merebut suatu kekuasaaan (pemerintah) dengan paksaan.
Sudah ada gambarankan pren, inti dari kudeta adalah merebut kekuasaan dengan paksa. Apakah para fakboy dan fakgirl sering melakukan perebutan kekuasaan cinta dengan paksaan?
Sabar dulu pren, saya jabarkan istilah kudeta dalam aturan hukum dulu ya.
Kaidah hukum di negara kita, ternyata tidak mengatur istilah kudeta, tapi yang diatur adalah tindakan makar. Ya beda-beda tipis sih, antara kudeta dan makar. Makar dapat dimaknai peristiwa menggulingkan pemerintah secara melawan hukum. Jelas perbuatan ini diancam pidana.
BACA JUGA: AKIBAT CINTA KELEWAT BATAS
Jika mengacu ke Pasal 107 KUHP, upaya makar dapat dipidana minimal 15 tahun dan maksimal seumur hidup. Serem gak tuh.
Sudah jelas kan pren, tindakan kudeta dan makar penafsirannya sama yaitu perebutan kekuasaan secara melawan hukum. Dan saya yakin fakboy dan fakgirl sering melakukan aksi ini. Minimal ada tiga aksi mereka yang memiliki perumpamaan sama dengan kudeta dan makar, contohnya begini ya.
Pertama, Menikung Pacar Teman Sendiri
Belum dapat dikatakan fakboy dan fakgirl jika dalam sejarah hidupnya gagal menikung pacar teman sendiri.
Aksi menikung pacar teman sendiri jika dimaknai dengan sudut pandang hukum, sama artinya dengan kudeta atau makar. Secara temanmu itu sedang mempertahankan kekuasaan (cinta) dengan harapan kelak dapat berlanjut ke jenjang yang lebih serius (perkawinan).
Lah, ini si fakboy atau fakgirl datang dengan segala jurus nyepik jitu dan dipastikan kedatangannya tersebut tanpa diketahui temannya. Akibat termakan rayuan si fakboy dan fakgirl, pacar si teman merasa nyaman. Endingnya uda bisa ditebak dong, mereka jadian.
Aksi ini dapat dikategorikan merebut kekuasaan (cinta) dengan melanggar hukum, ya meskipun hukum yang dimaksud adalah kesepakatan percintaan antara sepasang kekasih tersebut.
Kedua, meninggalkan pacar pas lagi sayang-sayange.
Selain hobi menikung pacar temen sendiri, tabiat fakboy dan fakgirl lainnya adalah meninggalkan pacar atau gebetannya pas dia lagi sayang-sayange. Gimana pren rasanya dirimu diginiin. Pasti ambyar toh.
Kita ilustrasikan aksi tersebut ke dalam suatu kekuasaan. Misal ada pemimpin dan wakilnya sedang menjalani kekuasaan, namun di tengah jalan salah satu dari mereka yang notabene sebagai fakboy dan fakgirl menghilang tanpa kabar. Apa gak hancur tuh, kekuasaan yang sedang mereka bangun.
Jadi sama saja dong, aksi ini dengan kudeta dan makar. Toh, ujung-ujungnya ketika suatu kekuasaan ditinggal oleh salah satu bagian dari pimpinannya dipastikan akan hancur dan timbul aksi kudeta atau makar.
Nah, kalo lagi pacaran aja uda biasa melakukan aksi meninggalkan pacar atau gebetan pas lagi sayang-sayange, bagaimana kelak ketika memimpin suatu kekuasaan? Ya minimal jadi kepala desalah, sudah kebayang sendirikan hasilnya bagaimana.
Ketiga, memanfaatkan keadaan
Satu lagi keahlian fakboy dan fakgirl yang saya yakin sudah banyak diketahui oleh khalayak umum, namun naas masih saja banyak yang terjebak dalam rayuannya. Belum sah jadi seorang fakboy atau fakgirl jika dia tidak pandai merayu. Sayangnya keahlian ini banyak disalahgunakan. Korbannya adalah pasangan yang sedang terdapat masalah percintaan.
BACA JUGA: REALITA CINTA & SANTET
Kalo dokter cinta kan harusnya datang mengobati. Berbeda dengan fakboy dan fakgirl, dia datang justru sebagai pahlawan kesiangan dengan harapan pasiennya jatuh kepelukannya. Secara jika pasiennya sudah jatuh kepelukannya, dengan mudah si fakboy dan fakgirl memanfaatkan momentum tersebut.
Ibarat negara yang sedang kacau, sebagai seorang warga negara yang baik, harusnya ikut menata negara tersebut untuk kembali utuh dan sehat. Bukan malah membikin kegaduhan sehingga negara jadi bubar.
Ya sama kan, yang dilakukan mereka. Hobinya memanfaatkan keadaan, setelah itu merusak hubungan. Apa bedanya dengan merebut kekuasaan (cinta) secara melawan hukum.
Nah, setelah kalian membaca tiga aksi kudeta ala fakboy dan fakgirl, apakah sifat itu ada pada diri kamu pren?
Udah dong, jangan ketawa. Jika ada berarti fix kamu itu fakboy atau fakgirl. Dan kalian berpotensi melakukan perbuatan kudeta walaupun hanya dalam sebatas kekuasaan cinta.